Terkesan Menutupi Informasi Ada Apa Dengan Bea Cukai Tanjungpandan
Terkesan Menutupi Informasi Ada Apa Dengan Bea Cukai Tanjungpandan
- Terkait Pengamanan 10.515 Botol Minol Berbagai merk.
Tanjungpandan, 17-11-2021 | Sarwamedia.com
Sudah lebih sepekan tim Bea Cukai Tanjungpandan bersama tim Bea Cukai Sumatera Bagian Timur dan Riau belum dapat memberikan keterangan lengkap apa dan siapa pemilik ekspedisi dan nama kapal kayu pengangkut minuman beralkohol (minol) ilegal tersebut, apalagi pemiliknya?
Ada apa dengan Bea cukai Pelabuhan Tanjungpandan?
Sampai tidak berani menyebut nama pemilik dan nama ekpedisi yang mengangkut barang dan transparan akan masalah lainnya seperti kata ada empat angkutan yang di ketahui kenapa hanya 1 angkutan yang di amankan.
Semua keterangan teihat aneh, bahkan sampai pihak Bea Cukai menggelar jumpa pers. Kejanggalan tersebut masih terbuka secara jelas.
Apakah pihak Bea Cukai hanya menemukan barang tak bertuan yang tergeletak begitu saja di Pelabuhan tanpa ada yang tau siapa yang meletakkannya. Memang tidak ada cctv di sepanjang sepanjang pelabuhan tersebut?
Memang tidak ada satu orangpun dipelabuhan tersebut? Apa iya pelakunya adalah Hologram man atau Hantu sehingga tidak ada yang tau?
Demikian banyak kejanggalan dalam penggagalan pengiriman minol tersebut ke Jakarta?
Tidak transparannya pihak Bea Cukai terkait pengamanan minol tersebut mengundang reaksi keras di media sosial saat pemberitaannya terangkat ke permukaan.
Bahkan akun Facebook bernama Oktoris Chandra mengatakan "Lebih baik Bea Cukai di Pelabuhan Tanjungpandan di bubarkan saja."
Sampai saat ini masyarakat masih menunggu transparansi dari pihak Bea Cukai.
Bagaimanakah cerita sesungguhnya dalam aksi pengamanan ribuan botol minol merk luar negeri tersebut dan apa tindakan hukum yang di ambil atas para pelaku yang terlibat.
Karena jelas pihak Bea Cukai menyatakan barang tersebut melanggar aturan dan kerugian negara akibat aksi tersebut diperkiraan sekitar 16 milyar kenapa sudah sepekan lebih masih belum jelas tindak lanjutnya. (One)