Masalah BUP, Dewan Sudah Sampaikan Rekomendasi Ke Eksekutif Untuk Segera Action

  • Update Selasa, 28 Desember 2021
  • Daerah
  • Dilihat : 997 kali

Belitung, 28-12-2021 | Sarwamedia.com

DPRD Kabupaten Belitung telah menyampaikan rekomendasi ke Bupati Belitung terkait permasalahan Badan Usaha Pelabuhan (BUP) PT. Tanjong Batu Belitong Indonesia (BUMD). Rekomendasi tersebut di tanda tangani langsung oleh Ketua DPRD dan sudah di sampaikan kepada pihak eksekutif. Hal di ungkapkan Ketua DPRD Belitung Ansori kepada wartawan Selasa (28/12/2021).

Ketua DPRD Kabupaten Belitung Ansori mengatakan, le berkewenangan pihak legislatif hanya sebatas memberikan masukan kepada pihak eksekutif. Salah satunya dengan memberikan rekomendasi.

Terkait masalah BUP kami dari DPRD Kabupaten Belitung sudah selesai membuat rekomendasi terk. Yang mana dalam hal ini merupakan tugas pokok DPRD dan sudah disampaikan ke pihak eksekutif,” sebut Ansori kepada Sarwa media.

Saat ini terkait permasalahan tersebut pihak DPRD masih menunggu eksekusi dari pihak eksekutif dalam hal ini Bupati Belitung Sahani Saleh dalam menanggapi rekomendasi tersebut.

Karena kita bukan pihak yang berwenang melakukan eksekusi DPRD kita hanya menyampaikan rekomendasi. Untuk hal dan wewenang lebih lanjut itu bukan ranah kita. Tetapi itu adalah tugas dan wewenang pihak eksekutif,” tandas Ansori.

Ketika di tanyakan apa isi rekomendasi tersebut Ansori mengaku tak tahu detilnya. isi rekomendasi tersebut. Dirinya tidaklah hafal Karena ada beberapa point' dan rekomendasi tersebut isinya berdasarkan hasil rapat dengar pendapat dengan beberapa pihak sebelumnya di DPRD Belitung.

" Saya bukan tidak tau isinya tapi tidak hafal " kata Ansori.

" Jika ingin tau apa isi rekomendasinya silakan ke pak sekwan tanya sama beliau. Saya tidak hafal. Takut salah. saya yang tanda tangani rekomendasi tersebut untuk di sampaikan ke pihak eksekutif " pungkasnya.

Permasalahan BUP mencuat setelah timbulnya karcis tak berporporasi di Pelabuhan Tanjung Ru, Desa Pegantungan, Badau beberapa waktu lalu. Saat itu Pelabuhan Tanjung Ru sudah dalam pengelolaan BUP. Di mana akhirnya masalah tersebut berkembang lebih lebar lagi hingga beberapa anggota berniat untuk membekukan BUP. (One)

Form Komentar
Komentar Anda