Jika Anda Lapar Singgahlah ke Rumah Makan Senang Berbagi Ada Makanan Gratis di Sana

  • Update Minggu, 19 Desember 2021
  • Daerah
  • Dilihat : 1912 kali

Belitung, 19-12-2021 | Sarwamedia.com

Jika Perut Anda Keroncongan dan merasa Lapar Ingin sekali rasanya makan Tapi Uang Sepersen tidak punya Dan Jika Posisi Anda di Jakarta Anda bisa Pergi ke Jakarta Selatan untuk melampiaskan dahaga anda karena Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Ada meluncurkan program "Semua Bisa Makan" di Warung Sayur Asem Ibu Wardah di Jalan Ceneh, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Di mana Program "Semua Bisa Makan" merupakan program memberikan makan gratis buat yang membutuhkan. Tapi Jika Anda Ada di Tanjungpandan Belitung Maka Anda juga bisa menemukan Program yang sama Silakan Pergi keRumah Makan Senang Berbagi yang berada di Jalan A Yani Tanjungpandan tepatnya di kawasan Yayasan Al Aqso sebelah kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan.

Bedanya jika di Jakarta makan gratis masuk dalam program pemerintah dan di sponsori oleh orang-:orang kaya. Maka di Tanjungpandan kebalikannya. Rumah Makan Senang Berbagi bukanlah program pemerintah tapi kegiatan yang di Motori oleh gabungan masyarakat kecil dan mereka juga bukanlah orang-orang kaya. di Tanjungpandan

Hanya dalam segi tujuan saja ada persamaan yakni kalau Anis Tidak ingin ada yang lapar di Jakarta.sedanfkan Rumah Makan Senang Berbagi Tidak ingin ada yang lapar di Tanjungpandan Belitung.

Sama halnya dengan program Anis Targetnya utamanya sama yakni kaum duafa, tapi tetap siapapun boleh makan .Entah itu orang susah atau orang senang jika datang ataupun singgah di Rumah Makan Senang Berbagi tetap di persilakan untuk makan di Rumah mau datang tiap hari pun boleh tidak ada larangan.

Penasaran Siapa yang menjadi pelopor gerekan masyarakat ini?

Gerakan Berbagi ini baru berjalan AwalOktiber tahun ini berawal dari Bunda Rieke Keramik yang sempat keluar kota yang terkesima dan Takjub dalam satu daerah yang sempat di singgahinya di mana Ia melihat ada kegiatan prasmanan gratis untuk masyarakat tanpa di pungut biaya sepeserpun.

Selama dalam perjalanan pulang ke kampong halaman (Belitung, red) apa yang di lihatnya selalu terbayang-bayang di matanya dan terus kepikiran.untuk ikut melakukannya di kampung halaman.

Sesampainya di Tanjungpandan Ia langsung menghubungi teman-temannya di antaranya Ibu Sri. Almarhum Reny dan mengajak mereka berbuat hal yang sama dan ternyata gayungpun bersambut.

Teman-temannya itu menyatakan siap bergabung padahal sebenarnya untuk urusan rumah tangga saja mereka pontang panting mengais rezeki Namun karena tekad sudah bulat. Dan mereka Yakin Allah SWT akan meridhoi niat baik.

Mereka sepakat untuk memulainya awal Oktober. Kesepakatan itu baru sebatas siap untuk menyediakan makan tapi masalah tempat stay jadi masalah selanjutnya di tengah kebingungan mencari tempat. Tiba-tiba Allah SWT mengingatkan mereka akan seorang sahabat. Yaitu Laili Hayat Yang berdiam di Al yayasan Al Aqso dan ternyata keingina mereka mendapat sambutan baik dari Laili Hayat. Bahkan mengizinkan mereka memakai tempatnya yakni Al Aqso.

Awal berjalan Bunda Rieke dan sahabat-sahabatnya pontang panting memenuhi kebutuhan makan yang akan di berikan secara gratis kepada yang membutuhkan.mereka patungan uang buat beli bahan makanan terus masak sendiri berbagi tugas 2 bulan pertama perjuangan Rieke Cs memang sangatlah berat Hati yang Ikhlas dan di dorong ingin berbuat baiklah yang membuat mereka bertahan.

Hingga suatu musibah itu terjadi salah satu sahabat pergi menghadap Illahi secara tiba-tiba hal itu sempat membuat mereka dan membuat hati mereka tergoncang dan membuat kegiatan berhenti sesaat sahabat itu bernama Reny.

Kepergian Reny memang membuat hati mereka tergoncang dan larut dalam kesedihan. Tapi hal ini tidak berlangsung lama. Kepergian Reny Malah membuat tekad mereka semakin kuat untuk membesarkan kegiatan rumah makan berbagi demi almarhum, karena mereka yakin jika Allah memberikan kebaikan untuk mereka Almarhum yang ada di sisiNya juga akan mendapatkan kebaikan yang sama Aamiin Allahuma Aamiin Ya Allah.

Kepergian Reny hingga hari ini terus menyisakan luka di hati mereka bahkan saat ini kesedihan itu semakin mendalam lagi karena kepergian Reny lah yang membuat apa yang mereka lakukan semakin besar sebab kepergian Almarhum yang membuat orang peduli dengan Rumah makan yang mereka bangun.

Dalam hati mereka "Walaupun Engkau telah pergi sahabat. Engkau masih bisa bekerja ikut membesarkan rumah makan senang berbagi bahkan Engkaulah yang membesarkannya"

Karena Sejak Almarhum tiada Seakan-akan Allah SWT meridhoi Apa yang mereka lakukan

"Saat Almarhum tiada Tiap hari ada saja yang memberikan bantuan Entah itu bahan makanan ataupun makanan yang telah jadi untuk di bagikan dan hal itu tidak pernah putus" Ungkap bunda Rieke dalam tulisannya yang di copy dan di kirim Akun Sekaput Tanjung kepada Sarwa media

Tahukah Anda siapa Reny? Ia Adalah Reny Rabbani Riche

Ingat peristiwa kecelakaan yang menghebohkan kota Tanjungpandan yang terjadi di samping dealer Yamaha CV Sumber Jadi Pangkal Lalang dialah Korban perempuan yang meninggal itu yang sampai hari ini belum di ketahui pasti kronologis kecelakaannya.

Peristiwa Kecelakaan yang masih misteri. Kronologisnya dan tahukan anda dari mana Ia namun melihat Aapa yang dibawanya saat kecelakaan. Dimana di TKP berhamburan potongan lontong sudah dapat di tebak.

Bahwa ia tengah mempersiapkan masakan yang di bagi-bagikannya. Ia meninggal di saat ingin berbuat baik untuk saudara-saudara yang tidak di kenalnya dan Sarwamedia yakin niat baik itu sudah tercatat di buku amal baik Malaikat Ridwan. Sebuah Akhir yang baik dalam Catatan Hidup seorang Anak Manusia.

Di kutip dalam sebuah Tausiyah yang pernah Sarwa dengar.

Dalam Hadist Rosulah SAW Beliau Bersabda Jika kita membantu satu kesusahan/ kesulitan saudaramu di dunia Maka Allah SWT akan menghilangkan satu kesusahan/kesulitan di Akherat.

Jadi kenapa kita harus ragu untuk berbuat baik di dunia ingatlah dunia ini hanya sementara. Dunia ini tidaklah kekal dan untuk berbuat baik tidak mesti kita harus kaya dulu baru kita membantu saudara kita karena orang kaya membantu si miskin itu biasa tapi membantu orang di kala kita juga sedang dalam kesulitan itu baru luar biasa. Satu lagi cerita yang lain pernah Sarwa dengar.

"Sahabat Jangan ketika kita di minta ketika kita di datangi orang susah itu tandanya Allah SWT Sudah mempersiapkan kita untuk dapat membantunya"

Semakin banyak membantu semakin banyak rezeki yang akan di dapatkan, sahabat banyak orang yang takut di datangi orang susah. Karena logika berpikirnya mereka yang butuh dan akan merepotkan padahal sebenarnya kita yang butuh mereka.

Alkisah pada suatu hari Rasulullah SAW berkata kepada para sahabatnya Bahwa Orang-orang miskin Nanti Akan memiliki Kekuasaan.

Kekuasaan Apa ya Rosul? tanya Sahabat

Rosullullah Menjawab Nanti pada hari Kiamat Allah SWT Akan berkata kepada mereka.(Orang-orang miskin)

"Tariklah mereka yang pernah memberimu makan walau sesuap memberimu minum walau seteguk Memberimu Ilmu walau setetes Memberimu pakaian walau selembar.

Peganglah tangannya dan tuntunlah ke Syurga, jadi sahabat janganlah takut untuk memberi karena merekalah yang akan nenolongmu di Hari Kemudian"

Jadi jika anda ingin turut berbagi dan berbuat baik, Yuuk. Kita Bantu Rumah Makan Senang Berbagi, bisa kalian antar langsung atau dari rumah juga bisa. Biar Sekaput Tanjung yang akan menjemputnya. Masengge saja akun Sekaput Tanjung di FB.

Jika ingin ikut Berbagi orang Beltim juga bisa kok di jemput tapi kalo lintas Pulau. Di paket Aja kasihan sama Sekaput Tanjung karena Ia jaga warung juga. (Marwan Putra Fajar)

Form Komentar
Komentar Anda