Akibat gelap mata karena tidak bisa menerima perlakuan adik ipar terhadap istrinya. Seorang pria bernama Eko Aprianto alias Pak Itam (59) nekat menebas pergelangan tangan kiri adik iparnya sendiri bernama Isniardi (42) hingga putus.

Peristiwa tersebut terjadi di kediaman pelaku di Dusun Sumping RT 07, Desa Batu Penyu, Kecamatan Gantung, Belitung Timur, Selasa (11/1/2022) pukul 22.30 WIB.

Berdasarkan informasi di yang berhasil di himpun awak media Pelaku menebas tangan kiri adik iparnya dengan menggunakan parang yang memiliki panjang 80 centimeter. Sehingga membuat korban terpaksa dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan dan pengobatan.

Kapolsek Gantung AKP Jean Sinulingga menjelaskan, kronologis kejadian bermula saat pelaku dan istrinya bernama Nurlianti (51) sedang berada di rumahnya korban mendatangi kediaman mereka dan seketika langsung berteriak memanggil istri pelaku dan selanjutnya keduanya terlibat pertengkaran.

Lalu korban hendak memukul istri pelaku, kemudian istri pelaku berlari, korban mengejarnya Melihat hal itu pelaku yang awalnya diam langsung berlari ke dapur mengambil parang Hingga akhirnya korban menjauh.

Namun sialnya Sesaat kemudian, korban melakukan perlawanan dengan cara mengayunkan tangan ingin memukul pelaku.

Melihat korban melawan bahkan ingin memukulnya Seketika pelaku mengayunkan parang ke arah tangan korban sehingga mengakibatkan pergelangan tangan kiri korban putus. 

“Melihat kejadian ini, istri korban berlari meminta pertolongan ke tetangga, lalu tetangga datang dan membawa korban ke puskesmas,” kata AKP Jean Sinulingga, Rabu (12/1/2022)

Akibat perbuatannya, polisi menjerat pelaku dengan Pasal 351 Ayat (2) KUHP tentang Penganiayaan Berat. (One)