PPKM Level 2, Pengunjung Pasar Sudah Normal.
- Pol PPdan BPBD Terpaksa Harus Sering Mengingatkan Pengunjung.

Tanjungpandan 15-11-2021 | Sarwamedia.com

Semenjak di turunkan ya Level PPKM menjadi level 2, membuat susana kehidupan kota Tanjungpandan mulai berangsur normal.

Buktinya pasar sudah mulai banyak pengunjung. Khususnya pusat pembelanjaan Barata dan tempat nongkrong di kawasan KV. Senang. Bahkan sangking senangnya masyarakat seperti kembali mendapatkan kebebasan berinteraksi.

Mereka sudah berani melepaskan masker ketika nongkrong, bahkan ada yang memang dari rumah tidak pakai masker. Maklumlah masyarakat sepertinya sudah tidak takut lagi dengan Covid 19 apalagi mereka juga mengetahui saat ini pasien Covid sudah tidak banyak lagi hal ini tentu saja membuat kekhawatiran pihak pemerintah. Oleh karena itu jangan sampai masyarakat kebablasan lagi terjangkit Covid 19.

Pimpinan daerah melalui pihak Satpol PP dan BPBD terus turun ke lapangan mengingatkan masyarakat untuk tetap siaga dan jaga diri ketika berkumpul walaupun aksi ini kadang membuat masyarakat kesal. Karena lagi asyik ngobrol.

Mereka tiba-tiba datang layaknya ingin melakukan razia dan penangkapan seperti yang terjadi pada Jum'at malam .lebih dari 2x pihak Pol PP dan BPBD masuk ke kawasan KV senang dengan menggunakan 3 mobil

Hal ini tentu saja di anggap masyarakat pengunjung sebagai sebuah gangguan.banyak yang mengertu karena pengunjung merasa tidak tenang dan langsung angkat kaki Bahkan pemilik usaha Ikut mengomel.

Karena setiap mereka datang pasti ada berapa orang yang Pergi meninggalkan tempat usaha mereka dan jika pengunjung pergi otomatis di anggap mengurangi pendapatan.

Menurut salah seorang pengunjung. Bastiar mengatakan, mestinya pihak Pol PP datangnya di akhir waktu saja tidak perlu berulang-ulang.

"Mestinya mereka datang ketika jam kunjungan mendekati batas waktu misal jam 11. Batas waktunya. Nah datanglah mendekati jam 11. Kita juga sadar batasan jam kita berkunjung. Jangan seperti ini. Berulang kali mobil masuk bawa pasukan. Kita merasa terganggu dan jadi tidak tenang nongkrong di sini," ungkapnya.

"Tenang Pak Pemerintah kita juga bisa jaga diri. Siapa sih yang ingin sakit" tambahnya.( One)