Konflik Rusia-Ukraina, Prabowo Tegaskan Sikap Indonesia Netral

  • Update Selasa, 15 Maret 2022
  • Nasional
  • Dilihat : 863 kali

Jakarta, 15-03-2022 | Sarwamedia.com

Konflik antara Rusia dan Ukraina hingga saat ini masih terus berlangsung. Kenyataan di lapangan kedua negara sampai saat ini masih berperang. Menyikapi atas perang yang berkecamuk antara kedua negara, sikap pemerintah Indonesia memilih netral tidak berpihak kepada salah satu negara. Hal ini diungkapkan Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto.

Hal ini diungkapkannya saat menghadiri acara pertemuan internasional di Kota Athena, Yunani, pada Jumat (11/03/2022). Ia menegaskan posisi Indonesia sebagai negara demokrasi yang menganut politik luar negeri bebas aktif terkait konflik tersebut.

Dilansir dari Kompas TV, Senin (14/03/2022), Prabowo saat itu berjumpa dengan Menteri Pertahanan Nasional Yunani Nikolaos Panagiotopoulos. Selanjutnya Keduanya membahas mengenai sejumlah isu strategis serta kerjasama bilateral di sektor pertahanan, pendidikan dan pelatihan, serta alutsista.

Pada kesempatan itu juga Prabowo sempat menyinggung isu internasional yang sedang panas saat ini. Satu diantaranya adalah penegasan posisi Indonesia dalam pertikaian antara Ukraina dan Rusia.

Mewakili Indonesia, Prabowo menyatakan sikap tegas untuk tidak memihak masing-masing negara yang berkonflik. Prabowo hanya berharap agar Rusia dan Ukraina dapat segera menggelar perundingan damai untuk menyelesaikan masalah di antara mereka. Ia mendukung terciptanya perdamaian antara dua negara yang bertetangga dekat tersebut.

"Posisi Indonesia sangat jelas, kami mendesak semua pihak yang terkait situasi di Ukraina untuk segera memulai perundingan damai, untuk menyelesaikan permasalahan ini, Itu adalah posisi kami dan kita melihat kedepan, berharap dan berdoa untuk terciptanya situasi damai sesegera mungkin untuk krisis di Ukraina."  ungkap Prabowo.

Sementara itu, terkait pertemuan di Yunani Prabowo menuliskan jalannya pertemuan itu dalam sebuah keterangan resmi. Ia menilai diskusi yang dilakukan dengan pihak Yunani berhasil mendapatkan hasil yang bermanfaat.

“Kami melakukan diskusi yang bermanfaat dan produktif. Yunani dan Indonesia memiliki hubungan yang baik. Yunani adalah salah satu negara Eropa pertama yang mengakui kedaulatan NKRI,” tutur Prabowo dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/03/2022). (red)

Form Komentar
Komentar Anda